Posted by Unknown on 04.35 | 2 comments
anggota kelompok :khanita amelinda heruwati (17)
Sesar novia fatimah (27)
Novita Wulandari (20)
Syahrudin
Telegrafis yang menyiarkan berita Proklamasi Indonesia ke
seluruh dunia
Biografi Syahruddin Tokoh Pemberitaan Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia
Biografi Syahruddin Tokoh Pemberitaan Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia - Syahruddin dalah seorang telegraphis pada kantor berita Jepang
(DOMEI) yang mengabarkan berita proklamasi kemerdekaan Negara Indonesia ke
seluruh dunia secara sembunyi-sembunyi ketika personil jepang istirahat pada
tanggal 17 agustus 1945 jam 4 sore. Tanpa jasa syahruddin, maka niscaya berita
proklamasi tidak akan cepat disebarluaskan.
Jumat, 17 Agustus 1945, sekitar jam 17:30 WIB. Saat itu
Pak Jusuf sedang berada di kantornya, Hoso Kyoku (Radio Militer Jepang di
Jakarta). Tiba-tiba muncullah Syahruddin, seorang pewarta dari kantor berita
Jepang Domei dengan tergesa-gesa. (Catatan: Pak Jusuf sempat meralat kebenaran
berita bahwa yang datang itu adalah sejarawan Des Alwi). Syahruddin yang masuk
ke kantor Hoso Kyoku dengan melompati pagar itu menyerahkan selembar kertas
dari Adam Malik yang isinya “Harap berita terlampir disiarkan”. Berita yang
dimaksud adalah Naskah Proklamasi yang telah dibacakan Bung Karno jam 10 pagi.
Masalahnya, semua studio radio Hoso Kyoku sudah di jaga ketat sejak beberapa
hari sebelumnya, tepatnya sehari setelah Hiroshima dan Nagasaki di bom
oleh Amerika. Jusuf kemudian berunding dengan rekan-rekannya, diantaranya
Bachtiar Lubis (kakak dari Sastrawan dan tokoh pers Indonesia Mochtar Lubis)
dan Joe Saragih, seorang teknisi radio.
Beruntung, studio siaran luar negeri tidak dijaga. Saat itu
juga dengan bantuan Joe, kabel di studio siaran dalam negeri di lepas dan
disambungkan ke studio siaran luar negeri. Tepat pukul 19:00 WIB selama kurang
lebh 15 menit Jusuf pun membacakan kabar tentang proklamasi di udara, sementara
di studio siaran dalam negeri tetap berlangsung siaran seperti biasa untuk
mengecoh perhatian tentang Jepang.
Belakangan tentara Jepang mengetahui akal bulus Jusuf dan
kawan-kawannya. Mereka pun sempat disiksa.
Beruntung mereka selamat. Malam itu pun radio Hoso Kyoku
resmi dinyatakan bubar, tetapi dunia saat itu juga sudah mengetahui kabar
tentang proklamasi langsung dari mulut Jusuf Ronodipuro. Sayang rekaman suara
ini tidak diketahui lagi keberadaannya, atau jangan-jangan sudah tidak ada
mengingat malam itu juga radio tersebut ditutup oleh Jepang.[gs]
HAL YANG DAPAT DITELADANI.
mengingat perannya yang sangatlah penting. Tokoh
Syahruddin berjasa dalam penyiaran kemerdekaan indonesia secara diam diam
melalui kantor berita jepang tepatnya saluran siaran luar negeri.
sikap yang perlu kita teladani,adalah keberaniannya dan
kecerdikannya untuk mencari jalan keluar disaat saat genting dan ditengah
keadaan jepang yangsedang kacau balu (karena keadaan hirosima dan nagasaki
telah hancur) . Beliau tetap bisa mengambil jalan keluar untuk tetap
menyebarkan berita kemerdekaan Indonesia, dengan melalui siaran saluran luar
ngegeri dan berkat peran beliau dan para team, indonesia akhirnya merdeka
secara mutlak.
Mengerjakan sesuatu dengan segera dan cepat serta tepat pada
waktunya dan sesuai kemampuan yang
dimilikinya untuk selalu turut andil membantu kemerdekaan indonesia.
Selalu berhati hati dan memperhitungkan resiko dan juga
selalu berfikir luas untuk mengambil jalan keluar
biografi macam apa gk dkasih tau tanggal lahir orang yg dbicarakan?
BalasHapusBiografi lukis yang telah berpartisipasi dalam........ .?
BalasHapus